Menu

Mode Gelap
SOSIALISASI KEGIATAN PEKARANGAN PANGAN BERGIZI (P2B) TAHUN 2025 DIKANTOR BPP PERTANIAN DI DESA LEUPU KEC. GEUMPANG KAB. PIDIE GaneOpTic ITB Kenalkan Inovasi Daur Ulang Plastik di Desa Pulau Balai Ketua FDM Pidie di Panggung Nasional: Tgk. Abdul Aziz Meriahkan HUT RI ke-80 di Istana Mahasiswa KKN 24 Ikut Serta Jalan Sehat Bersama Aparatur Desa Padang Sakti Meriahkan HUT RI ke-80 Dies Natalis ke-56 Universitas Malikussaleh Diwarnai Kegiatan Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Donor Darah SOSIALISASI DAN EDUKASI KESEHATAN DOKTER CILIK TENTANG PERILAKU CUCI TANGAN DAN SIKAT GIGI YANG BENAR OLEH YONIF TP-857/GG BERSINERGI DENGAN PUSKESMAS MANE KEPADA SISWA DAN SISWI SDN SIMPANG TURUE DS. TURUE CUT KEC. MANE KAB. PIDIE

Pidie

Harga Emas di Pidie Melonjak Pasca Lebaran, Tembus Rp 5,8 Juta per Mayam

badge-check


					Harga Emas di Pidie Melonjak Pasca Lebaran, Tembus Rp 5,8 Juta per Mayam Perbesar

Sigli – Pasca Lebaran Idulfitri 1446 H, harga emas di Kabupaten Pidie mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Berdasarkan pantauan Pidie Now di sejumlah toko emas di Kota Sigli, harga emas hari ini mencapai Rp 5.800.000 per mayam (sudah termasuk ongkos pembuatan).

Informasi tersebut disampaikan oleh salah seorang pedagang perhiasan emas di Kota Sigli yang enggan disebutkan namanya. Melalui pesan WhatsApp, ia menyebutkan bahwa kenaikan harga terjadi dibandingkan dengan hari sebelumnya.

“Sekarang harga emas sudah sekitar 5,8 juta per mayam,” ungkapnya, Jumat (11/4/2025).

Sebelum Lebaran, harga emas sempat bertahan di kisaran Rp 5 juta per mayam. Namun setelah hari raya, harga mulai mengalami peningkatan secara bertahap hingga mencapai level saat ini. Meskipun demikian, minat masyarakat dalam membeli dan menjual emas belum menunjukkan perubahan signifikan.

Pedagang tersebut menambahkan bahwa kenaikan harga emas dipengaruhi oleh beberapa faktor, termasuk fluktuasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS serta pergerakan harga emas di pasar global.

Sementara itu, harga emas batangan Antam hari ini tercatat di angka Rp 1.928.000 per gram. Sebagai informasi, di Aceh, masyarakat menggunakan satuan “mayam” untuk mengukur emas, yang setara dengan 3,33 gram.

Lonjakan harga ini menarik perhatian masyarakat, khususnya bagi mereka yang berencana untuk membeli atau menjual emas. Beberapa konsumen memilih menunda pembelian hingga harga kembali stabil. Namun demikian, para pedagang tetap optimis akan ada peningkatan transaksi, terutama menjelang hari-hari besar atau momen perayaan.

Untuk beberapa waktu ke depan, prediksi harga emas masih belum pasti. Namun sejumlah pelaku usaha meyakini bahwa harga bisa saja terus naik, bahkan diperkirakan menyentuh angka Rp 6 juta per mayam pada 2025 ini, tergantung pada dinamika pasar global dan nilai tukar mata uang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

PEMBERSIHAN LAHAN PERCONTOHAN MILIK MASYARAKAT SELUAS 3 HA DI DS. MANE, KEC. MANE, KAB. PIDIE.

3 Agustus 2025 - 10:57 WIB

Pekan Binter Satuan Yonif TP-857/GG di Mesjid Geumpang, Kec. Geumpang, Kab. Pidie bersama warga setempat.

1 Agustus 2025 - 18:37 WIB

Debu Proyek Jalan Lingkar Keuniree Dikeluhkan Warga, Juvinda Desak Penanganan Serius

31 Juli 2025 - 14:27 WIB

PEMBUATAN KANDANG TERNAK KAMBING DI DS. LEUPU KEC. GEUMPANG, KAB. PIDIE OLEH PERSONEL YONIF TP-857/GG.

29 Juli 2025 - 22:23 WIB

Yonif TP-857/GG dan BSI KCP Tangse Jalin Sinergi Demi Kemudahan Finansial Prajurit.

25 Juli 2025 - 14:50 WIB

Trending di Aceh