Pidie Jaya – Dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif, Polres Pidie Jaya bersama BKO Brimob Polda Aceh melaksanakan Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) melalui razia dan patroli pemberantasan aksi premanisme, Kamis malam (9/5/2025) sekitar pukul 21.00 WIB, di wilayah hukum Polres Pidie Jaya.
Kegiatan tersebut melibatkan 25 personel gabungan yang tergabung dalam Tim UKL V dan Tim Pemburu Preman Polres Pidie Jaya. Razia dipimpin langsung oleh Kasat Reskrim Iptu Fauzi Admaja, S.H., sedangkan patroli lapangan dipimpin oleh Kaurbinopsnal Satreskrim, Ipda Martunis.
Personel yang terlibat berasal dari Regu Patroli Sat Samapta, Satreskrim, dan Satintelkam Polres Pidie Jaya, serta didukung oleh personel BKO Brimob Polda Aceh.
Sasaran utama razia meliputi potensi gangguan keamanan seperti kepemilikan senjata tajam, senjata api ilegal, dan benda-benda berbahaya lainnya. Sementara itu, patroli digelar di sejumlah titik rawan dan pusat keramaian, termasuk Pasar Lueng Putu, Simpang Paru Kecamatan Bandar Baru, serta Gampong Musa Kecamatan Bandar Baru.
Kapolres Pidie Jaya, AKBP Ahmad Faisal Pasaribu, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasat Reskrim Iptu Fauzi Admaja, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen nyata dalam memberantas aksi premanisme yang meresahkan masyarakat.
“Kami akan terus meningkatkan intensitas razia dan patroli guna memberikan rasa aman kepada masyarakat, khususnya di wilayah yang memiliki potensi gangguan keamanan,” ujar Iptu Fauzi dalam keterangan resminya, Sabtu (10/5/2025).
Kegiatan berlangsung dengan aman dan tertib, serta mendapatkan respon positif dari masyarakat yang mengapresiasi langkah cepat jajaran Polres Pidie Jaya dalam menjaga stabilitas keamanan wilayah.